Semarang, ibu kota provinsi Jawa Tengah, adalah kota yang dikenal sebagai Kota Atlas dengan populasi 1,65 juta jiwa. Sebagai ibu kota provinsi, Semarang merupakan pintu gerbang serta salah satu pusat bisnis di Jawa Tengah. Sejarah panjang selama ratusan tahun membuat kota ini kini berdiri kokoh di usianya yang hampir menginjak 475 tahun pada tahun 2022 ini. Sebagai salah satu kota tertua di Indonesia, tentu Semarang menyimpan berbagai kisah dan juga tentunya produk-produk budaya yang telah ada secara turun temurun, salah satunya beragam jenis kerajinan tangan, kuliner, dan pakaian. Nah, jika kamu berkunjung ke Semarang, jangan lupa untuk membawa oleh-oleh khas Semarang.
Baca juga: 10 Cafe Instagramable nan aesthetic di Bandung
Oleh-oleh khas Semarang kekinian maupun tradisional ditawarkan di berbagai tempat. Pastikan kamu tidak melewatkan tempat oleh-oleh khas Semarang yang ada di berbagai penjuru kota. Agar tidak bingung untuk memilih, berikut rekomendasi oleh-oleh khas Semarang dan harganya yang bisa dijadikan buah tangan untuk dibawa pulang, di antaranya:
Lumpia Semarang adalah makanan berisi rebung, telur, dilengkapi dengan daging ayam atau udang berbalut kulit lumpia. Sebagai perpaduan cita rasa khas Tionghoa dan Indonesia, lumpia memiliki aroma dan rasa yang cukup khas. Lumpia Semarang terbaik bisa kamu temukan di Lumpia Gang Lombok, Loenpia Mbak Lien, Lumpia Mataram, Lumpia Cik Me Me.. Satu potong lumpia biasanya bisa ditebus dengan harga Rp10.000-20.000.
Wingko Babat sejatinya adalah makanan dari Kecamatan Babat, Lamongan, Jawa Timur. Namun berdasarkan sejarah, Wingko Babat dijajakan sepanjang jalur kereta api dari Lamongan hingga Semarang. Oleh sebab itu, makanan manis ini turut dikenal secara turun temurun di Semarang.
Makanan bertekstur kenyal dan legit ini terbuat dari kelapa, beras ketan, dan gula. Di Semarang, terdapat berbagai macam merek wingko babat yang bisa kamu beli seperti Wingko Babat NN. Meniko, Wingko Babat Pak Moel, Wingko Babad Cap Kereta Api, Wingko Babat Dyriana, dan banyak lagi. Per bungkus wingko babat dijual seharga Rp4.000-6.000.
Roti Ganjel Rel atau roti gambang merupakan roti berwarna cokelat bertabur biji wijen dengan bentuk persegi panjang berperisa kayu manis dan gula aren. Berbentuk besar dan padat, roti ini memiliki tekstur yang keras, karenanya disebut Ganjel Rel karena “dapat” mengganjal rel kereta. Meski pada zaman penjajahan sering dijadikan hidangan sarapan orang Belanda, Roti Ganjel Rel kini masih mudah ditemukan oleh pedagang roti. Di Semarang, Roti Ganjel Rel banyak ditemukan di pusat oleh-oleh atau pasar. Tergantung ukuran, Roti Ganjel Rel dijual dalam harga yang beragam mulai dari Rp5.000 hingga Rp50.000.
Dikenal sejak dekade 90-an, Roti Brilian atau Brilian Super Cake merupakan roti cake tanpa bahan pengawet yang tersedia dalam berbagai rasa, mulai dari cokelat, almond, kismis, crunchy, super cake tiga rasa, dan berbagai macam rasa lainnya. Dengan rasa yang lezat dan khas, tak heran jika banyak wisatawan menggondol pulang oleh-oleh khas Semarang yang satu ini. Untuk membelinya, kamu bisa ke Istana Oleh-Oleh Brilian di kawasan Simpang Lima. Satu loyang Brilian Super Cake dibanderol dengan harga sekitar Rp100.000-an.
Kue Sarang Madu merupakan kue dengan tampilan seperti sarang lebah yang terbuat dari bahan-bahan santan, tepung beras, dan gula merah. Dengan tekstur renyah, rasa kue ini cenderung manis. Kue sarang madu bisa ditemukan di berbagai pusat oleh-oleh yang tersebar di Kota Semarang. Harga per bungkusnya berkisar antara Rp20.000-30.000.
Moaci Gemini adalah salah satu oleh-oleh khas Semarang yang memiliki cita rasa manis dan kenyal. Berbentuk bulat, moaci merupakan nama lain dari moci yang terbuat dari berbagai jenis bahan dasar seperti gula merah, tepung ketan, tepung beras, santan, wijen, kacang tanah, dan vanilla. Toko Moaci Gemini tersebar di beberapa tiga di Semarang, yakni di Jl. Kartini, Jl. Madukoro, dan di dalam Istana Buah. Harga satu dus Moaci Gemini dibanderol sekitar Rp27.000-80.000.
Baca juga: 7 Rekomendasi Coffee Shop Outdoor di Jakarta
Selain lumpia, Bandeng Juwana Elrina bisa jadi salah satu oleh-oleh khas Semarang yang cukup populer. Bandeng Juwana merupakan makanan berbahan ikan bandeng yang kini dijual dalam berbagai varian seperti bandeng duri lunak, boneless, otak-otak, bandeng bakar, serta bandeng asap. Toko pusat Bandeng Juwana Elrina terletak di Jl. Pamularsih Jaya No. 70, Bongsari, Semarang. Sebungkus bandeng dihargai berkisar mulai dari Rp170.000 hingga Rp190.000.
Kopi Banaran merupakan produk dari Kampoeng Kopi Banaran di mana kopi robustanya dihasilkan oleh perkebunan kopi sendiri. Dikelola oleh PT Dyandra Banaran Nusantara, tempat wisata milik PT Perkebunan Nusantara IX ini tidak hanya menjual kopi tapi juga memiliki berbagai fasilitas seperti penginapan, arena bermain, jogging track, tempat gathering, outbond, meeting room, serta kelengkapan MICE lainnya. Berasal dari Kebun Getas, biji kopi Banaran berkualitas tinggi dan banyak diekspor ke luar negeri. Kampoeng Kopi Banaran terletak di Jl. Raya Bawen-Solo KM 1,5 Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Harga 100 gram Kopi Banaran dibanderol sekitar Rp15.000.
Selain makanan, buah tangan dari Semarang yang cukup banyak dicari adalah kaos Costa Brava van Java. Sebagai oleh-oleh khas Semarang kekinian, Costa Brava van Java merupakan kaos dengan beragam jenis desain bertemakan seputar Kota Semarang seperti Tugu Muda, Love Semarang, Costa Brava van Java, serta hal atau tempat lainnya yang lekat dengan Semarang. Dengan desain yang keren, Costa Brava van Java cocok dibeli untuk oleh-oleh yang sangat khas. Costa Brava van Java bisa dibeli di Jl. Tlogosari III No. 32A, Tembalang, Semarang. Harga sepotong kaos berkisar di harga Rp100.000
Batik adalah sebuah teknik menggambar dan mewarnai kain menggunakan malam panas untuk membentuk motif menggunakan alat canting tulis dan cap. Karena menyebar ke seluruh penjuru Indonesia, tidak heran jika banyak sekali daerah yang memiliki motif batik sendiri, tidak terkecuali Semarang. Semarang terkenal dengan Batik Semarangan yang telah ada sejak zaman kolonial, sekitar abad ke-18. Dengan motif yang identik dengan kekayaan alam, batik Semarangan bisa dicari di Kampung Batik Semarang, Rejomulyo, Semarang Timur. Kampung batik ini merupakan salah satu tempat wisata lokal yang dihuni pengrajin batik yang bisa kamu beli. Di antara motif batik Semarangan adalah Blekok Srondol, Tugu Muda, Asam Arang, Cheng Ho Neng Klenteng, Warak Ngendog, dan lainnya. Harga sepotong batik Semarangan sangat beragam sesuai dengan motif, jenis kain, serta tingkat kesulitan.
Jika kamu berjalan-jalan ke Semarang, jangan lupa cek aplikasi LinkAja untuk merchant-merchant yang bekerjasama dengan LinkAja. Saat ini kamu bisa menggunakan promo menarik seperti cashback 10% cek infonya di sini. Selain itu, kini memesan hotel untuk liburan di Semarang pun semakin mudah berkat hadirnya menu Travel dan Hotel di aplikasi LinkAja-mu, biar kamu makin nyaman siapin liburan! Menu Travel dan Hotel LinkAja ini terhubung langsung dengan Tiket.com, loh! Jadi pesan tiket pesawat dan booking hotel pasti makin aman dan mudah. Tinggal pilih, pesan, dan bayar! Yuk cek info lebih lengkapnya di sini.
LinkAja merupakan aplikasi dompet digital yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan transaksi finansial kamu baik harian, bulanan, maupun untuk bertransaksi secara offline melalui promo-promo merchant. Jadikan pengalaman berbelanja kamu lebih hemat dan menarik dengan LinkAja.
LinkAja tersedia di Google Play Store bagi pengguna Android dan Apple App Store bagi pengguna iOS. Download dan install sekarang juga!