Pengertian Pre Order, Istilah, dan Manfaatnya dalam Jual Beli

Ada banyak istilah yang muncul saat kamu melakukan aktivitas belanja online. Meski begitu, sebutan untuk beberapa istilah tidak hanya terbatas diberikan untuk berbelanja secara online. Salah satu sebutan yang populer yang sekarang sering muncul saat ingin beli suatu produk adalah pre order.

Biasanya, ada banyak penjual yang menggunakan istilah pre order saat ingin menjual produk edisi spesial atau terbatas. Istilah sama digunakan oleh brand lokal maupun internasional. Penjualan pre order dilakukan untuk berbagai jenis produk mulai dari pakaian, gadget, aksesori, hingga makanan.

Perlakuan brand terhadap permintaan produk yang dipesan secara pre order juga beragam. Ada yang memberi potongan harga untuk produk pre order, harga spesial, hingga bonus produk. Hal ini dilakukan untuk memberikan gimmick yang menarik sehingga pelanggan tetap setia.

 

Baca juga: Rekomendasi Aplikasi Belanja Online Terbaik dan Termurah

Apa Itu Pre Order?

Saat kamu melakukan pemesanan produk pre order, sebaiknya persiapkan diri agar tidak tergesa-gesa. Tidak seperti barang yang bisa dibeli secara langsung dari etalase, sistem pre order biasanya dilakukan untuk memproduksi barang sesuai dengan jumlah permintaan yang masuk dari pre order.

Pengertian pre order adalah sistem pembelian produk yang belum dirilis atau diproduksi atau sederhananya pembelian barang di muka. Pre order menjadi sistem penjualan yang memungkinkan penjual untuk menagih deposit atau pembayaran penuh pada pelanggan yang akan memesan produk.

Dari segi konsumen, pre order juga berguna untuk menjamin ketersediaan stok produk setelah rilis. Untuk pembelian terbatas saat permintaan sangat tinggi atau produksi produk masih minim, kamu pasti harus berebut untuk mendapatkan produk itu lebih dulu ketimbang calon pembeli lainnya.

Karena itulah, sistem pre order dibuat untuk menengahi proses penjualan produk yang rumit. Baik bagi produsen maupun konsumen, pre order dapat menjadi solusi agar penjual dan pembeli sama-sama puas dengan proses penjualan yang terjadi.

Manfaat Pre Order dalam Sistem Pemesanan Produk

Dari sistemnya, pembelian produk secara pre order harus disepakati terlebih dahulu antara penjual dan pembeli beserta rentang waktu penerimaannya. Meski sedikit berbeda dengan cara membeli produk dari etalase toko maupun online, berikut manfaat pre order bagi penjual maupun pembeli:

1. Barang produksi pasti laku karena penjual sudah memiliki pembeli yang pasti

2. Jumlah permintaan produk dari pelanggan bisa disesuaikan dengan kapasitas produksi

3. Meminimalisasi risiko rugi akibat tidak tercapainya target atau biaya marketing yang lebih tinggi

4. Pembeli sudah pasti mendapatkan produk saat sudah masuk antrean PO

5. Tidak ada penumpukan stok sehingga tidak memerlukan penyimpanan di gudang

6. Memastikan pendapatan bagi penjual dengan menghitung keuntungan produk terlebih dahulu

7. Meningkatkan penjualan karena memberi kesan produk eksklusif saat diproduksi terbatas sesuai jumlah permintaan konsumen

 

Baca juga: Inspirasi Usaha Sampingan di Desa yang Layak Coba Biar Makin Cuan

Istilah Penting dalam Sistem Pre Order

Saat mengikuti sistem pre order, mungkin kamu akan menemukan beberapa istilah dalam proses pembelian. Mulai dari pemesanan hingga barang diantar, mungkin kamu akan menemukan istilah baru yang baru kamu kenal. Berikut ini beberapa istilah penting dalam sistem pre order:

1. Open PO

Open PO adalah singkatan dari open pre order yang berbeda dari sistem pre order. Open PO juga bisa berupa penawaran yang dilakukan distributor saat barang sudah diproduksi. Biasanya, konsumen hanya tinggal menunggu barang dikirimkan dari distributor yang mendapat stok barang.

Saat seorang penjual membuka sistem open PO, artinya penjual sudah membuka kesempatan pada konsumen untuk memesan suatu produk. Sebagai konsumen, kamu biasanya akan masuk daftar antre untuk bisa mendapatkan urutan produksi.

2. Seller

Berdasarkan terjemahan, seller artinya penjual. Dalam konteks transaksi atau jual beli barang secara online, sebutan penjual ini dikenal dengan sebutan seller. Saat melakukan sistem pre order, seller bisa menjual produk hasil produksi langsung maupun barang yang diambil dari supplier tertentu.

3. Invoice

Konsumen yang sudah mendapatkan urutan pemesanan produk PO akan mendapatkan bukti pemesanan berupa invoice. Invoice adalah dokumen yang memuat komponen  dalam rincian pembelian. Fungsi dokumen invoice juga dipakai untuk penagihan biaya dari seller pada konsumen.

Saat kamu melakukan sistem pre order, biasanya seller akan mengenakan biaya di muka. Pengenaan biaya ini bisa berupa sebagian atau seluruh biaya produk. Jumlah biaya beserta waktu pembayaran akan tertera secara jelas dalam invoice sehingga bisa dijadikan sebagai dokumen kesepakatan yang sah antara seller dan konsumen.

4. DP

DP adalah singkatan dari down payment yang merupakan uang muka dari pembayaran suatu barang yang dipesan. Pada sistem pre order, pembayaran DP menjadi uang muka atau biaya yang dibayar lebih dulu saat memesan suatu barang. Biasanya, nilai DP bisa sebagian atau pun seharga barang itu.

Pembayaran DP pada sistem PO suatu barang biasanya digunakan sebagai modal produksi. Selain itu, konsumen yang sudah membayar DP juga bersedia berkomitmen untuk membayar secara penuh saat produk sudah selesai diproduksi.

5. Ready

Berdasarkan estimasi waktu tertentu, kamu bisa mendapatkan produk PO yang biasanya dilakukan melalui ekspedisi. Biasanya, seller akan menginfokan perkiraan waktu barang ready. Sebagaimana dalam terjemahan bahasa, ready artinya siap. Barang yang ready artinya sudah selesai proses produksi dan akan dilanjutkan ke proses pengiriman.

Sebagaimana sistem pembelian produk pada umumnya, sistem PO barang tetap akan melibatkan proses pembayaran yang sama. Beberapa sistem PO juga sudah bisa dilakukan melalui sistem di marketplace kesayangan kamu, loh.

 

Baca juga: Cara Menghasilkan Uang dari HP yang Aman dan Mudah

Sistem PO bisa dilakukan oleh berbagai industri produk yang bergerak di bidang jasa maupun barang. Nah, buat kamu yang mau ikutan sistem PO, kamu juga tetap bisa pakai LinkAja untuk bayar lewat marketplace atau langsung ke seller. Selain lebih praktis, kamu juga bisa dapat potensi promo menarik dari LinkAja!