Ini Cara Lengkap Membuat Visa Korea, Dokumen Syarat, serta Biayanya

Korea Selatan masih menjadi destinasi wisata favorit wisatawan mancanegara, termasuk Indonesia. Fenomena global K-Pop dan K-Drama merupakan salah satu faktor yang memengaruhi lonjakan kunjungan ke Negeri Ginseng ini.

Nah, jika kamu berencana liburan ke Korea Selatan, kamu harus mengurus visa Korea terlebih dahulu. Tak perlu khawatir susah mengurusnya, LinkAja akan memberikan panduan untuk membuat visa Korea, syarat membuatnya, serta rincian biayanya. Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

 

Baca juga: Visa: Definisi, Fungsi, Jenis dan Biaya Pengurusan

Cara Membuat Visa Korea

Setelah pandemi, Korea Selatan sudah kembali membuka pengajuan visa Korea sejak 2 Juni 2022 silam. 

Kamu bisa melakukan pengajuan permohonan visa Korea lewat Korea Visa Application Center (KVAC). KVAC berlokasi di di Lotte Shopping Avenue Lantai 5, Jakarta Selatan.

Sementara itu, Kedutaan Besar Republik Korea di Indonesia saat ini hanya menerima permohonan visa untuk, visa diplomatik (A-1) dan visa dinas pejabat pemerintahan (A-2), group visa, serta visa untuk keadaan darurat

Untuk mengajukan visa Korea di KVAC, kamu bisa mengunjunginya saat jam kerja, yaitu Senin-Jumat (kecuali libur nasional) pukul 09.00 – 15.00 WIB. Sementara itu, pengambilan visa dilakukan pada pukul 11.00 – 17.00 WIB.

Jenis Visa Korea

Saat mengajukan permohonan pembuatan visa Korea, kamu mungkin akan kebingungan memilih. Pasalnya, ada beberapa jenis visa yang bisa kamu ajukan. Berikut daftar lengkap jenis visa Korea yang bisa kamu pilih. 

1. Single Entry Visa

Seperti tersirat dari namanya, jenis visa Korea hanya berlaku untuk satu kali kunjungan. Jadi, visa akan hangus dan tidak berlaku lagi setelah kamu berkunjung ke Korea..

Single entry visa (SEV) untuk keperluan wisata punya durasi waktu tinggal maksimal 90 hari. Sebenarnya ada SEV dengan waktu tinggal lebih dari 90 hari, namun hanya untuk keperluan belajar, bekerja, mendampingi kerabat di Korea, dan alasan lainnya.

2. Double Entry Visa

Jenis visa Korea ini bisa kamu pilih jika ingin mengunjungi Korea 2 kali dalam waktu 6 bulan. Masa tinggal untuk masing-masing kunjungan pun sama, yaitu maksimal 90 hari.

3. Multiple Entry Visa

Nah, jenis visa ini cocok bagi kamu yang sering berkunjung ke Korea. Visa Korea ini bisa kamu gunakan berkali-kali selama 5 tahun, dengan waktu tinggal maksimal 30 hari.

Untuk mendapatkannya tidak mudah karena syaratnya kamu pernah mengunjungi Korea minimal satu kali atau pernah mengunjungi salah satu negara OECD, atau syarat lainnya seperti PNS/pegawai BUMN/lainnya.

4. Group Visa

Biasanya pengajuan ini sering dipilih travel agent karena bisa mengakomodasi minimal 5 orang dan maksimal 50 orang dengan jadwal keberangkatan dan kepulangan yang sama. Travel agent yang mengajukannya harus terdaftar di Kedutaan Republik Korea di Indonesia terlebih dahulu..

Dokumen Syarat Membuat Visa Korea

Untuk pengajuan pembuatan visa Korea, ada beberapa dokumen yang harus disiapkan. Jika tujuan kamu ke Korea untuk berlibur, kamu bisa mengajukan Single Visa. Berikut daftar dokumen syarat membuat Single Visa Korea.

1. Formulir permohonan visa yang telah diisi lengkap. Formulir dapat diunduh di visa.go.kr

2. Pas foto dengan ukuran 3,5cm x 4,5cm dan background polos warna putih. Kamu hanya perlu menempel satu lembar di formulir permohonan visa, namun siapkan juga beberapa lembar untuk berjaga-jaga jika pihak KVAC meminta tambahan pas foto.

3. Paspor asli (dengan masa berlaku lebih dari enam bulan) dan fotokopi lembar halaman informasi pribadi paspor dan halaman cap imigrasi (jika pernah ke negara lain).

4. Surat Keterangan Kerja asli (jika bekerja) atau Surat Keterangan Pelajar asli (jika masih pelajar), atau fotokopi SIUP (jika wiraswasta).

5. Fotokopi Kartu Keluarga.

6. Dokumen keuangan (pilih salah 2):

- Rekening koran dari tiga bulan terakhir (Harus dicap basah oleh bank)

- Slip gaji 3 bulan terakhir

- Surat pembayaran pajak (SPT)

- Detail penggunaan kartu kredit 3 bulan terakhir

- Fotokopi surat tanda kepemilikan kendaraan roda empat (BPKB mobil) atau sertifikat rumah

Catatan: Jika kamu masih berstatus pelajar/mahasiswa maka wajib melampirkan rekening koran milik orang tua. Selain itu, KVAC mungkin juga akan meminta surat izin orang tua dalam Bahasa Inggris. Surat izin ini merupakan jaminan izin dari orang tua untuk kamu pergi ke Korea dengan biaya dari orang tua. Selain itu, ini juga berfungsi sebagai penjamin bahwa kamu tidak akan mencari kerja di sana.

Selain itu, hal yang harus kamu perhatikan lainnya adalah surat keterangan kerja/pelajar harus asli dengan kop surat lembaga resmi dan bertanda tangan penanggung jawab yang asli. Surat keterangan tersebut harus memiliki  logo dan stempel sekolah/perusahaan serta tertulis tanggal masuk sekolah/masa bekerja, jabatan, dan nomor narahubung HRD yang bisa dihubungi.

 

Baca juga: Terbaru! Ini 5 Cara Mudah Cek Kartu Keluarga 2022

Biaya Pembuatan Visa Korea

Per 2 Juni 2022 diberlakukan perubahan biaya untuk pembuatan semua jenis visa Korea. Berikut rincian biaya visa Korea untuk keperluan wisata yang berlaku di Indonesia:

- Single Entry Visa (maks 90 hari) - Rp 816.000

- Double Entry Visa - Rp 1.248.000

- Multiple Entry Visa - Rp 1.536.000

- Group Visa - Rp 363.000

Semua pembayaran biaya visa dilakukan secara tunai dan apabila permohonan visa Korea kamu ditolak, biaya yang sudah dibayarkan akan hangus.

Durasi Pembuatan Visa Korea

Sudah tidak sabar ingin ke Korea dan menunggu visa jadi dan bertanya-tanya berapa lama proses aplikasi visa Korea? Untuk jenis single visa Korea, prosesnya akan memakan waktu 6 hari kerja, dihitung sehari setelah hari pengajuan.

Meski relatif singkat, pastikan dokumen lengkap dan tidak bermasalah agar kamu tidak melakukan pengajuan ulang yang memakan waktu. Jadi, pastikan kamu mengurus visa jauh-jauh hari sebelum jadwal keberangkatanmu, ya!

Saldo Rekening Tabungan untuk ke Korea

Dalam syarat di atas sudah disebut bahwa rekening kamu akan melalui proses screening. Lantas berapa saldo minimal tabungan kamu agar agar permohonan visa Korea kamu diterima?

Sebenarnya, Kedutaan Korea tidak menetapkan jumlah minimal saldo yang harus kamu miliki sebelum berangkat. Namun, ada baiknya kamu mengendapkan jumlah yang cukup besar agar pengajuan visamu mudah diterima. 

Kamu bisa menaruh saldo minimal minimal dua kali dari rencana pengeluaran selama liburan di Korea. Misalnya, kamu akan berlibur 7 hari dan berencana akan transaksi Rp1 juta per hari. Jadi, saldo minimal yang perlu kamu endapkan di rekening tabungan minimal Rp14 juta. Jumlah ini sebenarnya belum pasti, tapi ini bisa jadi gambaran uang yang harus kamu siapkan.

 

Baca juga: LinkAja Kini Bisa Terima Kiriman Uang dari Luar Negeri

Cara Memantau Status Permohonan Visa Korea

Nah, setelah mengajukan permohonan, kamu bisa mengecek status permohonan visa Korea secara berkala. Dikutip dari laman Konsulat Jenderal Republik Korea, berikut cara memantau status permohonan visa Korea kamu secara online.

1. Masuk ke situs Visa Korea

Kunjungi situs https://www.visa.go.kr/openPage.do?MENU_ID=10301 untuk mengecek visa Korea secara online.

2. Ganti bahasa

Pilih bahasa yang, kamu inginkan, seperti Korea, Inggris, Mandarin, atau Bahasa di sebelah kanan atas situs web.

3. Klik 'Check Application Status'

Selanjutnya pilih menu ‘Check Application Status’. Lalu klik ‘Check Application Status & Print’.

4. Pilih ‘Diplomatic Office’

Kemudian pilih menu ‘Diplomatic Office’ yang terdapat pada menu ‘Field Type of Applications’.

5. Masukkan nomor paspor

Langkah selanjutnya adalah mengeklik ‘Field Applicant No.’ lalu ubah menjadi ‘Passport No.’. Setelah itu, isi nomor paspor yang kamu daftarkan sebelumnya..

6. Isi nama

Isi nama kamu di menu ‘Name in English’ dengan format [nama keluarga dan nama asli] 

Misalnya nama asli kamu adalah Rudi Anwar dengan nama keluarga Sastro. Jadi, kamu harus mengisinya dengan format Sastro Rudi Anwar.

7. Isi tanggal lahir

Selanjutnya isi tanggal lahir dengan mengeklik ikon kalender dan memilih tanggalnya saja.

8. Klik cari

Terakhir setelah memasukkan semua data dengan lengkap dan benar, klik cari dengan ikon kaca pembesar. Jika hasil pencarian bertuliskan ‘Approved’, paspor dan visa kamu siap diambil setelah 6 hari kerja.

Catatan: Jika status masih ‘Under Review’ berarti visa kamu masih diproses. Sebaliknya, jika statusnya ‘Rejected’ berarti visa kamu ditolak, bisa karena persyaratan dokumen yang kurang lengkap atau pertimbangan mengenai dokumen keuangan.

 

Nah, itu dia cara membuat visa Korea, jenis visa, serta biaya membuat visa Korea. Selamat berlibur ke Korea. Sebelum berangkat, jangan lupa siapkan kebutuhanmu dengan berbelanja menggunakan LinkAja yang #Apa2Bisa. Aplikasi LinkAja bisa kamu dapatkan di sini:

 

 

 

Baca juga: 10 Rekomendasi Aplikasi Belanja Online Terbaik dan Termurah